Mengintip Guinea: Tembok Penghalang Menuju Olimpiade Paris 2024

  

Guinea

Peluang Indonesia untuk bisa berlaga di Olimpiade Paris 2024 pada cabang Olahraga sepak bola masih terbuka. Kendati kalah dalam perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024 melawan Irak, Indonesia masih mempunyai satu kesempatan lagi. Tim asuhan Shin Tae-Yong ini harus bisa menundukkan Guinea pada pertandingan Play Off yang akan digelar tanggal 09 Mei 2024 nanti. 

Guinea adalah sebuah negara yang ada di benua Afrika. Negara ini berada di sebelah barat benua Afrika, berbatasan langsung dengan Samudera Atlantik. Dikutip dari Wikipedia.org, Guinea memiliki luas 240.000 kilometer persegi. Negara ini bertetangga dengan Pantai Gading, Sierra Leone dan Liberia. Negara yang memiliki ibukota Conakry, ini memiliki populasi sebesar 13,86 juta penduduk. Mayoritas beragama Islam. Jumlah penduduk Muslim Guinea sekitar 85%, 8% menganut agama Kristen dan sisanya menganut kepercayaan pribumi. 

Dari kekuatan sepak bola Guinea sepertinya memiliki kekuatan di atas Indonesia. Guinea menduduki ranking 76 dengan point 1324.65, dari daftar ranking yang dikeluarkan FIFA tanggal 04 April 2024. Sementara Indonesia menduduki ranking 134 dengan perolehan point 1102.7. Kalau dilihat dari ranking FIFA tentunya Indonesia kalah. 

 

Lonjakan skor Indonesi/ April 2024

Kalau dilihat dari catatan perjalanan Timnas U-23 kedua negara, kedua negara sama sama merupakan tim debutan. Guinea adalah pemenang keempat Piala Africa U-23 2024. Guinea takluk dari Mali dalam adu penalti untuk memperebutkan posisi ketiga. Sementara Indonesia Pemenang keempat Piala Asia U-23 setelah takluk dari Irak dengan skor 1-2. 

Perkembangan permainan Timnas U-23 saat ini luar biasa. Beberapa pemain merupakan pemain yang bermain di liga sepakbola eropa. Ivar Jenner dan Rafael Struick bermain di sepak bola Belanda dan Marselino Ferdinan bermain di liga Belgia. Selain itu ada juga Pratama Arhan. Pemain yang dikenal dengan lemparan mautnya ini bermain di liga Korea untuk Suwon FC. Ini tentunya bisa menjadi penyeimbang kekuatan Guinea. 

Untuk bisa melenggang ke Olimpiade Paris 2024, Garuda Muda harus berhati hati melawan Guinea. Rata rata pemain dari benua Afrika dikenal dengan ketangguhan fisiknya. Mudah mudahan racikan strategi mujarab dari Shin Tae-Yong mampu membawa anak asuhnya melenggang menuju pentas Olimpiade yang akan digelar tanggal 26 Juli 2024 hingga tanggal 11 Agustus 2024. Dukungan dan harapan ratusan juta penduduk Indonesia akan menjadi penambah kekuatan bagi Garuda Muda untuk menaklukan Guinea.Semoga!!! (malin_basa)